Halo semua, apa kabarnya? Semua pasti sehat ya. Akhir-akhir ini saya sering terima telepon dari nomor-nomor yang nggak saya kenal. Nah anehnya, semua nomor telepon itu bukan nomor telepon dari Indonesia.
Kan kalau dari Indonesia, biasanya nomor depannya itu +62 ya? Nah kemarin-kemarin itu, kayanya nomor dari luar negeri semua, ada yang dimulai dengan +60, +31, terus ada juga dari +71. Terus saya coba cari tahu di internet dan ternyata sekarang banyak juga kasus penipuan dari nomor telepon luar negeri. Untung teleponnya nggak saya angkat. Tapi kalau orang yang jarang dapat telepon, mungkin penasaran dan diangkat ya.
Terus, minggu kemarin saya sempat beli lontong sayur untuk makan pagi. Saya beli lontong sayur ini di warung pinggir jalan langganan istri. Pas saya sampai di warung itu, udah ada beberapa orang yang lagi nunggu. Posisi orang yang nunggu itu mengelilingi warung. Habis saya datang, ada 2 orang ibu-ibu yang datang. Ibu-ibu itu langsung berdiri di dekat dengan orang yang jualan. Waktu lihat itu saya khawatir. Saya pikir “Jangan-jangan nanti ibu-ibu ini pesan lebih dulu dari saya”. Nah karena itu saya langsung tanya ke penjual “Bu, ini ngantrinya bagaimana ya?”. Terus semua yang lagi nunggu ketawa dan ada salah satu dari mereka ya bilang, “Ngantrinya ya nyetrum aja mas, kaya listrik.” gitu.
Abis dengar itu saya diam aja dan terus nunggu giliran saya. Akhirnya saya bisa pesan dan ibu-ibu yang datang setelah saya nggak menyela antrian. Saya jadi malu sendiri. Antrian di warung itu sekilas kelihatan nggak pasti, tapi ternyata urutannya sudah pasti. Pas ngalamin hal tadi, saya ngerasa kaya orang asing. Memang akhir-akhir ini saya jarang banget sih beli makanan di tempat kaya tadi. Mungkin karena itu saya nggak ngerti kebiasaan atau aturannya ya. Jadi kalau beli makanan di tempat kaya tadi, pas datang, saya cuma perlu perhatiin siapa aja orang yang udah nunggu. Terus pesan makanan setelah orang-orang itu pesan. Keliatannya sederhana tapi nggak sederhana ya.
- Sering: 頻繁に
- Terima telepon: 電話を受ける
- Aneh: 不思議な
- Penipuan: 詐欺
- Angkat telepon: 電話に出る
- Penasaran: 気になる、気になっている
- Lontong sayur: カレースープとちまきの料理
- Langganan: 行きつけの~
- Nunggu/Menunggu: 待つ
- Mengelilingi: ~を囲む
- Ngantri/Mengantri: 並ぶ、行列に並ぶ
- Nyetrum/Menyetrum: 感電する
- Menyela antrian: 列に割り込む
- Urutan: 順番
- Ngalaim/Mengalami: ~を経験する
- Ngerasa/Merasa: 感じる
- Sederhana: シンプル、単純
こんにちは。いつも楽しく拝見しています。
今回の動画について、
“Ngantrinya ya nyetrum aja mas, kaya listrik.”
のニュアンスがよくわかりませんでした。
Hariさんのことをからかって言っている感じでしょうか?注意しているニュアンスでしょうか?
また、ジャカルタのほうでは、このような言い回しをよくされるのでしょうか?
Halo Sha san, terima kasih komentarnya. ハリです。
からかうことと注意することが半分半分入っていると思います。言った人は「なんでそんな当たり前のこと知らないのか。」と思っているかもしれないです。
そのような言い回しはジャカルタの人はあまりしないと思います。たまたまですね。
Hariさん
返信、ありがとうございます。
列に並ぶということと、感電するということがつながらず、どういう意味があるのかと疑問でした。
こういった冗談というか、皮肉めいた感じの言い回しは難しいなと感じました。
Halo Sha san, terima kasih balasannya.
Iya ada cara bilang seperti itu ya ^^