Halo semua, apa kabarnya? Minggu kemarin saya ketemu dengan Taiki di Jakarta. Taiki sedang ada di Jakarta kira-kira 4 hari. Tadinya saya mau ajak istri dan anak-anak saya untuk ketemu dengan dia, tapi karena ketemunya malam, jadi saya agak ragu bawa mereka. Sebabnya karena waktu tidur Bintang sekarang lebih cepat, sekarang dia suka tidur sekitar jam 7 malam. Jadi kalau saya ajak dia jalan-jalan malam, saya khawatir dia jadi rewel karena ngantuk. Akhirnya yang pergi ketemu dengan Taiki cuma saya dan anak pertama saja. Kita ketemu di mall di daerah Jakarta Selatan, namanya FX Mall. Dulu saya suka ke mall itu untuk ngajar privat bahasa Jepang ke 2 anak keturunan Jepang. Saya pilih mall itu karena saya sudah tahu daerahnya. Kami makan-makan di restoran yakiniku, namanya Hanamasa. Kami makan yakiniku. Saya baru pertama makan di restoran itu, walaupun namanya yakiniku, tapi sedikit beda dengan yakiniku yang ada di Jepang. Terus, minggu kemarin saya pergi ke Universitas Indonesia untuk ikut seminar. Seminar ini tentang pendidikan bahasa Jepang. Di Indonesia ada sekitar 800.000 orang yang belajar bahasa Jepang, jadi seminar seperti ini juga jadi sering diadakan. Kali ini, saya ikut bukan cuma untuk denger seminar saja, tapi jadi panitia juga. Peserta seminarnya kebanyakan perempuan, laki-laki sedikit sekali, mungkin tidak lebih dari 10 orang. Di dunia pekerjaan saya, memang kebanyakan perempuan. Oh ya, Universitas Indonesia ada di daerah Depok, dekat Bogor. Saya pergi ke sana naik Go-Jek dan kereta lho. Tadinya saya mau naik motor, tapi ngga jadi karena jaraknya terlalu jauh. Saya baru kali ini naik kereta lagi di Jakarta. Waktu mau beli tiket, saya bingung karena selain ada loket, di sana juga ada mesin penjual tiket otomatis. Terus, saya pergi ke loket dan bilang “Mba, saya mau ke Depok bolak-balik”, terus mba petugasnya kasih saya kartu IC dan saya bayar sekitar Rp. 12.000. Waktu hari Minggu ada pameran pendidikan Jepang di Jakarta Convention Center. Hari itu saya jadi interpreter untuk acara pembukaannya. Saya terjemahkan pidato sambutan dari Wakil Direktur JASSO, Duta Besar Jepang untuk Indonesia, dan Ketua Perhimpunan Alumni dari Jepang. Mereka orang-orang penting dan saya sudah lama tidak jadi interpreter, jadi saya gugup sekali. Hari itu saya naik motor ke tempat acara, jadi saya bisa hemat biaya transpotrasi. Kalau naik Go-Car atau Go-Jek sedikit mahal ya. Oh ya, waktu naik motor, saya pakai sarung tangan dan masker yang saya dapat dari murid-murid waktu saya ngajar di Jepang. Masker yang saya pakai sebenarnya Tenugui lho.
- Ajak : ~を連れていく、~を連れてくる
- Ragu : 疑問に思う、はっきりしていないから心配する
- Rewel : 赤ちゃんや幼児が泣いたり、叫んだりすること、うるさい
- Akhirnya : 結局
- Keturunan Jepang : 日系
- Makan-makan : 食事会をする
- Beda : 違う、違っている
- Pendidikan : 教育
- Diadakan : 開催される
- Panitia : 実行委員
- Kebanyakan : ほとんど
- Dunia pekerjaan : 業界
- Tadinya : 予定としては~だったが~
- Bolak-balik : 往復、Pulang-pergi と同様
- Pameran pendikan Jepang : 日本留学フェア
- Interpreter : 通訳者
- Acara pembukaan : 開会式
- Terjemahkan : 翻訳する/通訳する
- Pidato sambutan : 挨拶スピーチ
- Wakil direktur : 理事
- JASSO : 日本学生支援機構
- Ketua Perhimpunan Alumni dari Jepang : 元日本留学生協会
- Gugup : 緊張する、緊張している
- Hemat : 節約する
- Sarung tangan : グローブ
- Masker : マスク
- Sebenarnya : 本当は、実は
日本語訳付▼
Selamat siang Pak Hari.
Maaf, sudah lama saya tidak bertemu dengan Anda.
Saya baik saja.
Saya terus belajar bahasa Indonesia dengan Japanesia.
O begitu, Pak sudah bertemu dengan Taiki dan makan Yakinuku di Jakarta?
Saya bisa bicara di restaurant Indonesia yang dekat di rumah saya dengan bahasa Indonesia.^^
Saya mau menghafal lebih banyak kosakata bahasa Indonesia, jadi mengharap buku harian Pak.
Sampai jumpa lagi.
Halo Masa Yama san, apa kabar? Terima kasih atas komentarnya. Terima kasih selalu membaca catatan harian saya di Japanesia.
Oh di dekat rumah Masa Yama san ada restoran Indonesia ya? Namanya apa? Jual masakan apa saja?
Terima kasih ^^
Bapak Hari, terima kasih atas jawabannya.
Nama restorannya “Matahari cafe”. Saya sudah makan nasi-goreng, mi goreng, ayam-goreng, tempe dan lain lain di sana. Enak banget! Tapi saya minta kurang pedas…^^.
Saya coba bicara bahasa Indonesia dengan orang2 Indonesia selama makan.
Halo Masa yama san, maaf saya baru balas ya.
Saya lupa balas komentar dari Masa yama san ^^;
Nama cafenya bagus sekali ya.
Sekarang orang Indonesia di Jepang tambah banyak, jadi mungkin nanti restoran Indonesia juga tambah banyak.